Hari Lanjut Usia (Lansia) diperingati setiap tanggal 29 Mei setiap tahunnya. Tahun 2023 ini peringatan Hari Lansia mengambil tema “Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat”.
Rumah Senja memaknai tema ini dengan sangat mendalam. Bahwa benar, merawat Lansia sesungguhnya adalah merawat peradaban. Merawat Lansia adalah merawat kehormatan. Lansia adalah warga terhormat yang menjadi saksi kehidupan di masa lalu, sumber kebijaksanaan di masa kini, dan menjadi penunjuk arah ke masa depan.
Pada peringatan Hari Lansia tanggal 29 Mei 2023 ini, Rumah Senja melakukan beberapa kegiatan yaitu: 1) Sekolah Senja; 2) Penerimaan Anggota Keluarga Baru; 3) Pengukuhan Lansia Penggerak Baru; 4) Pelayanan Kesehatan Terintegrasi Posyandu Keluarga; 5) Pemberian Dukungan Bahan Makanan dan Nutrisi Esensial.
Sekolah Senja di Rumah Senja sudah dilaksanakan sejak Tahun 2022. Program ini merupakan duplikasi dan pengembangan dari program Sekolah Lansia yang dimodifikasi, disesuaikan dan diperkaya dengan sudut pandang kearifan lokal. Salah satu komponem penting dalam framework program Rumah Senja adalah “Social Value”, dimana nilai nilai sosial menjadi pertimbagan penting dalam melaksanakan kegiatan. Sekolah Senja dilaksanakan dengan memberikan kesempatan kepada Lansia untuk lebih dominan dalam memutuskan desain kegiatan. Pada saat proses edukasi atau proses belajar mengajar di Sekolah Senja misalnya, Lansia melakukannya dengan sangat santai dan informal. Dilaksanakan pada tempat dan situasi ternyaman. Sehingga sangat sering Sekolah Senja malah dilaksnakan di pinggir pinggiran sawah dan berugak. Tutor Sekolah Senja juga tak selalu dari profesional. Tapi di Rumah Senja ada dikenal Lansia Penggerak. Lansia Penggerak adalah Lansia yang dilatih untuk memberikan edukasi kepada sesama Lansia. Pendekatan Lansia Penggerak ini memberikan banyak dampak (multiple impact). Bagi Lansia peserta Sekolah Senja, materi edukasi lebih mudah diterima dan dicerna ketika yang menyampaikan adalah sesama Lansia. Hal ini karena cara penyampaian, bahasa, diksi, dan metode penyampaian lebih ramah Lansia. Bagi Lansia Penggerak sendiri manfaatnya adalah selain menambah kemampuan dan wawasan, juga secara langsung memberikan manfaat tumbuhnya percaya diri dan menguatkan peran sosial Lansia Penggerak. Sehingga kebutuhan akan eksistensi dan aktualisasi diri Lansia menjadi semakin kokoh.
Kegiatan lain yang juga istimewa adalah untuk pertama kalinya kegiatan pelayanan kesehatan di Rumah Senja terintegrasi secara sistem dengan layanan Posyandu Keluarga Mandalika di Dusun Samang Desa Jenggik Kecamatan Terara, di wilayah kerja Puskesmas Rarang. Integrasi layanan ini bertujuan untuk memberikan jaminan keberlangsungan atau sustainability program di Rumah Senja.
Semoga ke depan kegiatan kegiatan Rumah Senja yang saat ini mendapatkan dukungan penuh dari organisasi Pilanthropis Indopeduli Adelaide, South Australia bisa terus memberi dampak positif dan sustainable bagi kelompok rentan Lansia.
